Ragam

Bersidang Dua Hari, Klasis Kota Ambon Lahirkan 7 Keputusan & 9 Rekomendasi

sinarmaluku.com – Persidangan ke-55 Klasis Kota Ambon yang berlangsung di Jemaat GPM Nehemia selama 2 hari terhitung tanggal 25 – 26 Februari 2024 berjalan sukses dengan melahirkan 7 keputusan dan 9 Rekomendasi.

Selain itu, persidangan Klasis telah menetapkan 36 program dan 66 kegiatan untuk tahun pelayanan 2024, maupun Anggaran Pendapatan dan Belanja Klasis dengan posisi berimbang pada angka Rp. 17,7 Miliar. Hal ini sesuai sumbang saran dari perutusan 25 Jemaat di Klasis Kota Ambon.

” Jalannya sidang hingga selesai sesuai dengan waktu yang dirancang dua hari oleh panitia dan MPK, ini tidak terlepas dari semua pihak, khususnya peserta yang konsisten dengan kesepakatan,” kata Ketua Panitia Persidangan Klasis ke 55, Pnt. Alexander Pesiwarissa

Dalam amanat penutupan sidang, Wakil Ketua MPH Sinode, Pdt. IH. Hetharie mengatakan, Rencana Strategis (Renstra) yang sudah ditetapkan dalam sidang jemaat maupun Klasis harus memberi bobot lebih kepada upaya menyiapkan dan meningkatkan kapasitas pelayanan tetapi juga warga GPM

Hetharie katakan, Kekuatan dan kebersamaan merupakan kunci untuk menetapkan dan menjalankan setiap keputusan yang telah disepakati bersama.

Kerukunan merupakan barometer melayani, karena dimana ada kerukunan maka disitu ada berkat.

“Saya mau katakan, Berkat Tuhan tidak akan dicurahkan dalam perpecahan sehingga, jika terjadi perbedaan pendapat, maka itu menjadi hal untuk saling melengkapi satu dengan yang lain,tetapi tidak saling menjatuhkan dan terpecah,” tandas Hetharie

Hetharie menyampaikan apresiasi kepada Majelis Pekerja Klasis (MPK) Kota Ambon yang sudah berusaha dan berjalan bersama gereja diseluruh aras.

Dimana, Klasis Kota Ambon tidak hanya fokus pada pelayanan internal tetapi juga membantu proses kreatif dan bertumbuh bersama jemaat lain di Klasis lain.

” Saya juga menyampaikan terima kasih kepada Ketua Majelis dari 25 Jemaat, khusus Ketua Majelis Jemaat Nehemia bersama panitia pelaksana sidang ke -55 serta seluruh pendukungan persidangan dan warga Jemaat GPM Nehemia,” Kata Hetharie

Dirinya berharap, program program yang telah disusun dan ditetapkan terimplementasi tahun ini sesuai Renstra maka penting dukungan jemaat dan pelayan khusus agar benar benar melangkah bersama, bekerja bersama sebagai satu gereja yang kudus.

Persidangan Klasis ditutup dengan Kebaktian syukur yang didalamnya dilakukan Jamuan kasih serta ditutup dengan pergumulan bersama seluruh Pendeta, panitia, peserta sidang serta pendukung persidangan. (Web Nehemia)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Trending

To Top